Pada artikel yang berjudul Pengenalan Kecerdasan Buatan sebelumnya, telah
dipaparkan tentang Sejarah, Definisi, beserta Cabang-cabang dari Bidang Ilmu
Kecerdasan Buatan. Pada kesempatan kali ini, penulis ingin menyampaikan aplikasi-aplikasi
kecerdasan buatan pada kehidupan nyata.
Bidang Komputer dan Sains
Para Peneliti kecerdasan buatan telah membuat banyak alat untuk memecahkan
beberapa masalah yang dapat dikategorikan paling rumit pada bidang komputer dan
sains. Kebanyakan dari penemuan mereka telah diambil alih oleh cabang ilmu
komputer dan sains dan tidak lagi menjadi bagian dari bidang ilmu kecerdasan
buatan. Namun, bidang ilmu kecerdasan buatan tetap saja sulit untuk dilepaskan
dari bidang ilmu ini, dikarenakan banyak bagian dari kecerdasan buatan yang
digunakan dalam bidang komputer dan sains ini. Salah satu contohnya adalah
konsep jaringan syaraf tiruan yang digunakan untuk mengkalkulasi probabilitas
kondisi-kondisi yang akan terjadi pada masa yang akan datang. Beberapa daftar
aplikasi yang sebelumnya dikembangkan oleh para peneliti kecerdasan buatan
adalah GUI (Graphical User Interface), Kalkulasi koordinat mouse pada layar
monitor, manajemen penyimpanan otomatis, pemrograman dinamis serta pemrograman
orientasi objek.
Finansial
Pada bidang finansial, penggunaan kecerdasan buatan ditujukan pada
pengorganisasian operasi, investasi saham, dan memanajemen properti. Sebuah
sistem yang memiliki kecerdasan buatan dapat mengkalkulasi inflasi maupun
deflasi yang akan terjadi di masa depan serta dapat mengkalkulasi probabilitas
naik turunnya harga saham sehingga dapat digunakan untuk menentukan investasi
secara detail. Menggunakan jaringan syaraf tiruan yang dapat mendeteksi adanya
perubahan-perubahan harga saham pada masa yang akan datang, membuat sistem
kecerdasan buatan ni sangat layak digunakan dalam bidang Finansial.
Kesehatan
Pada bidang kesehatan, sistem kecerdasan buatan telah digunakan, slah satunya
adalah algoritma genetika yang memungkinkan simulasi proses evolusi dan rekayasa
genetika diuji coba tanpa memerlukan “korban” makhluk hidup. Algoritma ini juga
dapat digunakan untuk pencocokan DNA yang sering digunakan dan saat ini mungkin
populer untuk mengidentifikasi identitas seseorang. Konsep sistem pakar yang
juga merupakan salah satu cabang ilmu dari kecerdasan buatan juga digunakan
untuk mendiagnosa penyakit yang diderita oleh pasien sehingga memudahkan kerja
dokter.
Industri
Pada bidang Industri penggunaan mesin sudah merupakan hal yang umum. Mesin
biasanya digunakan dalam industri untuk pekerjaan yang membahayakan manusia dan
yang sulit untuk dilakukan manusia. sebagai contoh memindahkan barang yang
mempunyai berat ber ton-ton, pemotongan besi dan baja. bahkan dalam industri
manufaktur, pekerjaan yang membutuhkan tingkat ketelitian tinggi dan
konsistensi sudah diambil alih oleh mesin. Hal ini dikarenakan manusia
mempunyai konsentrasi yang tidak tetap dan stamina yang cepat habis. Kondisi
seperti ini yang berbahaya, baik bagi pekerja tersebut, pabrikan, dan konsumen
tentunya. Oleh karena itu, sistem kecerdasan buatan telah diimplementasikan
secara nyata pada bidang industri ini.
Satu lagi impementasi dari sistem kecerdasan buatan pada bidang industri, yakni
Quality Control yang dilakukan menggunakan sistem image processing.
Transportasi
Pada bidang transportasi kecerdasan buatan sudah diimplementasikan pada banyak
hal seperti sistem kontrol perpindahan gigi otomatis pada gearbox mobil
bertransmisi otomatis yang menggunakan Fuzzy Logic sebagai salah satu cabag
ilmu kecerdasan buatan. Penentuan rute tercepat juga dapat dilakukan oleh
decision support system yang juga merupakan salah satu cabang dari kecerdasan
buatan yang menggunakan GPS sebagai alat bantu navigasinya. Baru-baru ini juga
telah dikembangkan sistem kecerdasan buatan yang dapat mengemudi secara
otomatis serta melakukan parkir serial tanpa bantuan manusia sama sekali.
Telekomunikasi
Pada Bidang telekomunikasi, sistem kecerdasan buatan juga banyak digunakan
antara lain untuk pencarian heuristik tentang tenaga kerja mereka, mengatur
penjadwalan puluhan ribu pekerjanya, serta menentukan jumlah gaji sesuai dengan
kualitas kerja mereka. Semuanya dilakukan secara otomatis dengan kecerdasan
buatan yang telah diimplementasikan ke dalam sistemnya.
Pengembangan Game
Perkembangan Game yang pesat pada masa ini juga membutuhkan sesuatu yang
berbeda pada rule permainannya. Sebuah sistem game, jika sudah dimainkan sampai
tuntas oleh seorang player, maka ketika player yang sama memulai lagi permainan
dari awal, maka rule permainannya akan sama. namun berbeda untuk game-game yang
telah ada saat ini. sistem dalam game, dapat belajar mengenali pola permainan
dari player dan ketika player tersebut memulai permainan kembali, maka sistem
ini akan menggunakan rule yang berbeda untuk pemain yang sama ini. sehingga
game menjadi lebih menarik dan menantang untuk dimainkan.
Pengembangan Mainan
Peralatan permainan seperti AIBO dan ASIMO, robot anjing cerdas dan robot yang
menyerupai manusia yang dapat berinteraksi dengan manusia menjadi salah satu
favorit alat bermain yang telah menggunakan kecerdasan buatan pada sistemnya.
AIBO dan ASIMO ini dapat berinteraksi dengan manusia melalui suara, fitur
speech recognition di dalamnya, robot ini dapat mengerti apa yang diucapkan
manusia dan menanggapinya.
Musik
Evolusi di bidang musik hampir selalu terkena dampak dari tekbologi yang ada
pada zamannya. Sebagai contoh, era musik digital yang memungkinkan sebuah suara
dapat direkan dan diputar ulang. dengan mengimplementasikan kecerdasan buatan,
proses penciptaan komposisi lagu, pemrosesan suara, dan teori-teori tentang
musik dapat dilakukan. Pengolahan suara adalah fokus dari pengembangan
kecerdasan buatan di bidang music ini.
Militer
Pada bidang militer, teknologi kecerdasan buatan dapat diimplementasikan pada
sistem yang mensimulasikan kondisi-kondisi perang yang mungkin akan terjadi di
lapangan, mengatur strategi serta mengkalkulasi kemungkinan beberapa strategi
terhadap kondisi medan perang secara simultan dan menampilkan hasilnya.
Penerbangan
Simulasi penerbangan pada pelatihan calon pilot sebelum benar-benar terbang
dilakukan menggunakan perangkat yang telah mengimplementasikan kecerdasan
buatan di dalamnya. perangkat ini dapat memberikan beragam simulasi kondisi
penerbangan dengan puluhan variabel yang kompleks. Pelatihan calon pilot
menerbangakan pesawat menggunakan simulator ini sangat efisien, selain
mengurangi biaya untuk penerbangan yang sebenarnya, resiko kecelakaan para
calon pilot juga dapat diminimalisir.
Otomotif
Proses perancangan dan desain chassis serta body otomotif pada saat ini sudah
semakin canggih. Computational Fluid Dynamics atau sering disebut dengan CFD
saja, telah digunakan dalam proses perancangan dan pengujian. CFD menghitung
variabel-variabel yang digunakan dalam perancangan mobil. Salah satunya adalah
komputasi aliran arus udara yang melalui mobil dengan ribuan jalur udara yang
mengelilingi seluruh body mobil.
Demikianlah beberapa aplikasi kecerdasan buatan pada kehidupan nyata yang
masih banyak lagi yang belum sempat disebutkan oleh penulis. Semoga artikel ini
dapat menjadi inspirasi pembaca sekalian untuk terus berkarya dalam
mengembangkan sistem kecerdasan buatan.
Sumber Lupa admin datanya sidah ada di Laptop admin. (www.google.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar